Festival Masyarakat Pesisir 2017 Motivator Pengembangan Wisata Kota Serang

Serang – Kota Serang kembali mengadakan Festival Masyarakat Pesisir yang ke lima kalinya. Pada festival tahun 2017 yang berlangsung di Pantai Gope, Karang Antu, ini, ratusan kapal nelayan ikut meramaikan pertandingan kapal hias.

Berbagai macam benda, atribut, hingga buah-buahan dijadikan hiasan kapal agar mempercantik tampilan kapal. Walikota Serang Tubagus Haerul Jaman dan sejumlah pejabat Pemkot Serang bahkan sempat ikut naik kapal dari Pelabuhan Karang Antu hingga lokasi acara.

Walikota Serang berharap festival ini bisa menjadi motivasi masyarakat untuk ikut mengembangkan destinasi wisata yang ada.

“Festival Masyarakat Pesisir ini sebenarnya hanya bersifat seremonial saja. Tetapi saya berharap agar festival ini bisa menjadi motivasi bagi masyarakat agar ikut merasa memiliki dan juga bisa ikut mengembangkan Destinasi Wisata Kota Serang,” kata Jaman, Jum’at (3/11/2017).

Sementara Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kota Serang Hafizi mengaku pihaknya memang sengaja mengadakan kegiatan Festival Masyarakat Pesisir sebagai salah satu langkah promosi wisata kawasan bahari yang ada. Apalagi, saat ini di sejumlah pulau sudah berdiri Homestay sehingga wisata bahari nantinya akan dikembangkan untuk menjadi destinasi wisata andalan.

“Saat ini, di sejumlah pulau seperti Pulau Tiga dan Pulau Lima sudah ada homestay yang berdiri. Ini merupakan langkah yang baik sehingga nantinya kita bisa mengandalkan wisata bahari sebagai salah satu destinasi wisata Kota Serang. Kita juga mungkin harus bekerjasama dengan kabupaten lain yang berbatasan dengan Kota Serang karena ada beberapa pulau yang masuk wilaya mereka,” katanya.

Hal senada dikatakan Nursalim selaku Kepala Bidang Promosi Disparpora Kota Serang. Nursalim menambahkan jika pihaknya hanya memfasilitasi kegiatan masyarakat saja. Dengan kata lain, seluruh penggiat kegiatan festival adalah masyarakat, dengan melakukan berbagai tradisi yang sebenarnya sudah pernah dilakukan oleh masyarakat.

Nantinya diharapkan, masyarakat ke depan bisa melakukan berbagai kegiatan ini sendiri, sehingga secara tidak langsung kami sudah mempersiapkan masyarakat untuk mandiri,” jelas Nursalim.

Festival Masyarakat Pesisir ini mendapat perhatian dari masyarakat sekitar terutama para nelayan. Mereka bahkan sangat bersemangat ikut menjadi peserta lomba kapal hias. Sehingga tidak heran, di dalam kapal yang sudah berhiaskan spanduk dan berbagai macam benda, pohon, hingga buah-buahan.

“Kami menghias kapal ini sendiri dan orang-orang yang diajak di kapal ini masih keluarga dan tetangga. Kalau spanduk diberi oleh panitia,” kata Ujang, salah satu peserta lomba kapal hias.

Sementara Kiki, salah satu penonton pengunjung Festival Masyarakat Pesisir mengaku senang bisa mengunjungi festival ini. “Kalau bisa sering-sering acara seperti ini diadakan supaya wisatawan lain juga bisa ikut datang ke Kota Serang sehingga nantinya wisata di Kota Serang jadi banyak.”

Kiki juga berharap agar pemerintah tidak hanya mengadakan festival saja, tetapi juga bisa mengajak masyarakat untuk bersama-sama membersihkan sampah dari perairan pantai tersebut. “Soalnya kondisi peraian di pantai ini kotor sekali. Kalau tidak dibersihkan kan bisa menjadi citra buruk bagi Kota Serang juga,” ujar warga Kepandean, Kota Serang, tersebut.

Vera Nurlaela Jaman, istri Walikota Serang sempat mengungkapkan kekagumannya saat meninjau perlombaan masakan sea food yang berlangsung di pinggir pantai. Ia merasa takjub karena sejumlah peserta bisa mengolah bahan makanan lau menjadi lauk yang cukup lezat. “Ini terbuat dari teri, terus dimakannya dengan saus tiram? Enak juga ya,” ujarnya sambil mencicipi makanan teri gulung yang disajikan seperti makanan Jepang.

“Makanan ini memang semuanya dibuat secara tradisional, kami tidak mencampurnya dengan bahan lain yang instan,” ujar salah seorang peserta.

Acara Festival Masyarakat Pesisir 2017 ini berlangsung dari Kamis malam hingga Sabtu malam. Selain lomba kapal hias dan loma memasak sea food, sejumlah acara dan perlombaan lain juga diadakan antara lain pertunjukkan wayang golek, bazar, lomba memancing, pertunjukkan seni dan tari, serta sajian hiburan musik dangdut untuk masyarakat. (hen)