Korut Kembangkan Rudal Lebih Kuat?

Internasional – Melalui foto yang secara tidak langsung menunjukkan desain roket baru, Korea Utara mengirim pesan bahwa pemerintahannya sedang membuat peluru kendali balistik antarbenua (ICBM) baru yang lebih kuat dari rudal-rudal sebelumnya.

Jika dikembangkan, rudal Korut itu kemungkinan bisa mencapai tempat manapun di daratan utama Amerika Serikat, termasuk Washington dan New York, kata sejumlah pakar yang dikutip Reuters pada Jum’at (25/8/2017).

Kantor berita pemerintah Korut mempublikasikan sejumlah foto Kim Jong-un sedang berdiri di samping diagram roket tiga tahap yang disebut dengan Hwasong-13, Rabu.

Sejumlah pakar yang mencari petunjuk soal program senjata Korea Utara lewat foto itu mengatakan tidak ada indikasi roket yang terpampang pada diagram itu sudah sepenuhnya dikembangkan. Bagaimanapun, rudal itu belum diuji coba dan tidak mungkin bisa diperkirakan jarak tempuh potensialnya.

Walau demikian, roket tiga tahap ini hampir pasti lebih kuat daripada roket dua tahap pada ICBM Hwasong-14 yang diuji coba pada Juli lalu. Sejumlah pejabat Korea Selatan dan Amerika Serikat mengatakan Hwasong-14 mungkin bisa menempuh jarak 10 ribu kilometer dan mungkin bisa menghantam banyak tempat di AS, kecuali pesisir timur.

“Kita harus melihat Hwasong-13 sebagai ICBM kelas 12 ribu kilometer yang bisa menghantam seluruh bagian Amerika Serikat,” kat a Kim Dong-yub, pakar militer di Universitas Kyungnam Seoul.

“Kemungkinan besar itu ditujukan untuk menunjukkan bahwa mereka sedang membuat desain tiga tahap dengan pendorong besar dan jarak lebih jauh,” kata Brigadir Jenderal (purnawirawan) Moon Sung-muk, pakar pengendalian senjata yang mewakili Korsel dalam perundingan militer dengan Korut.

Dia mengatakan foto tersebut dipublikasi untuk menunjukkan bahwa Korut menolak untuk mematuhi tekanan internasional yang menuntut penghentian program senjatanya.

“Korut mencoba untuk memegang kendali di lapangan bermain,” kata Moon. (aal/cnn)