Berita Kesehatan

Lezat dan Kaya Manfaat, Begini 3 Cara Menyantap Kurma Ala Nabi Muhammad

Kesehatan – Rasanya yang manis membuat kurma selalu dikonsumsi saat berbuka puasa. Buah ini dipercaya dapat mengembalikan energi yang hilang setelah seharian menjalankan puasa.

Bahkan Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam membatalkan puasanya dengan kurma.

Hal tersebut diketahui melalui sunnah rasul berikut ini.

عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ: كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُفْطِرُ قَبْلَ أَنْ يُصَلِّيَ عَلَى رُطَبَاتٍ، فَإِنْ لَمْ تَكُنْ رُطَبَاتٌ فَتُمَيْرَاتٌ، فَإِنْ لَمْ تَكُنْ تُمَيْرَاتٌ حَسَا حَسَوَاتٍ مِنْ مَاءٍ

“Dari Anas bin Malik, ia berkata : Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berbuka puasa sebelum shalat dengan ruthab (kurma basah),  jika tidak ada ruthab, maka beliau berbuka dengan tamr (kurma kering), dan jika tidak ada tamr, beliau meminum seteguk air.”

Cara menyantapnya, Nabi Muhammad juga memiliki setidaknya tiga cara berikut ini.

1. Memakan Kurma dengan Mentimun

“Aku melihat Rasulullah makan buah mentimun dengan ruthab (kurma basah).” (HR. Bukhori dan Muslim)

2. Memakan Kurma dengan Keju

“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengunjungi kami, maka kami hidangkan kepada beliau, keju dan kurma kering, sedangkan beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat menyukai keju dan tamr (kurma kering).“ (HR. Abu Daud dan Ibnu Majah)

3. Memakan Kurma dengan Semangka

“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa makan semangka dengan kurma basah” (HR. Al-Khumaidhi dan Abu Daud)

Kurma memang sangat cocok dijadikan sebagai menu buka puasa.

Banyak kandungan yang tentunya bermanfaat bagi kesehatan termasuk mineral, vitamin, dan fitonutrien .

Tak hanya itu, di dalam kurma juga terdapat zat besi, tembaga, kalium, magnesium, mangan, banyak vitamin B termasuk vitamin B6 (piridoksin), niacin, asam pantotenat, dan riboflavin.

Kandungan kurma lainnya yaitu vitamin A, K, karoten, lutein, zeaxanthin dan serat.

Banyak penelitian mengenai kurma telah dilakukan.

Satu di antaranya seperti yang telah dipublikasikan dalam International Journal of Food, Sciences and Nutrition.

Hasil studi tersebut menunjukkan bahwa kurma dapat dianggap sebagai makanan yang nyaris sempurna.

Kurma menyediakan berbagai macam nutrisi penting dan manfaat kesehatan potensial.

Studi ini menyimpulkan bahwa kurma mengandung setidaknya 15 mineral, termasuk selenium.

Selenium adalah sebuah unsur yang banyak diyakini oleh peneliti saat ini menjadi agen anti kanker yang kuat dan penguat kekebalan tubuh yang hebat.

Penelitian ini juga menunjukkan kurma mengandung 23 jenis asam amino dan beberapa asam lemak tak jenuh yang cukup bagus seperti palmitoleat, oleat, linoleat, dan asam linolenat.(tb)