Gubernur Targetkan Sport Centre Banten Berskala Internasional

Serang – Meskipun saat ini Sport Centre Provinsi Banten yang berada di Desa Kemanisan, Kecamatan Baros, Kabupaten  Serang, Banten, masih berupa lahan kosong, tapi berbagai even olahraga mulai dilakukan di tempat ini. Sabtu (11/11/2017) pagi kemarin, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Banten bahkan sudah melakukan acara eksebisi olahraga rekreasi masyarakat tingkat Provinsi Banten.

Gubernur Banten Wahidin Halim mengungkapkan pihaknya akan memulai pembangunan pada tahun 2018 mendatang dan diperkirakan pembangunan selesai dalam jangka waktu tiga tahun.

“Saya ingin pembangunan Sport Centre Banten tidak asal-asalan, tetapi malah harus berkualitas baik setingkat nasional bahkan internasional, sehingga nantinya Provinsi Banten bisa menjadi tuan rumah berbagai even olahraga tingkat nasional bahkan internasional,” imbuhnya.

Wahidin juga mengatakan, bahwa kegiatan olahraga kemasyarakatan ini sengaja digelar untuk lebih mengenalkan masyarakat tentang rencana Pemerintah Provinsi membangun pusat olahraga terbesar di Banten.

“Kenapa sengaja disuruh ditempatkan disini? Karena ini sarana olahraga kita. Ada sekitar 60 hektar dan akan kita kembangkan menjadi 100 hektar untuk pusat kegiatan olehraga disini,” jelas Gubernur

Sementara Kepala Dispora Provinsi Banten Deden Apriandhi membenarkan jika ground breaking sport centre dilakukan tahun depan.

“Karena itu, sesuai arahan Pak Gubernur,  kami akan mengadakan berbagai kegiatan olahraga dan bahkan rekreasi di tempat ini, meskipun saat ini masih berupa lahan kosong,” kata Deden.

Diharapkan dengan cara ini, sambungnya, semangat untuk membangun sport centre cepat terwujud. Deden juga bersyukur karena mereka bersama TNI, Polri juga menemukan lahan yang tepat buat tempat berlatih menembak.

Dalam eksebisi yang berlangsung Sabtu pagi hingga siang ini, Gubernur Banten Wahidin Halim sempat mencoba lahan tempat berlatih menembak. Selain menembak, panitia juga mengadakan perlombaan jalan sehat, senam massal, tarik tambang, dan olahraga tradisional egrang. Kegiatan ini menarik perhatian para peserta yang tidak hanya berasal dari para PNS Provinsi Banten dan Kota Serang saja, tetapi juga masyarakat sekitar lokasi. (hen)