Tim Penggerak Majelis Ta’lim Desa Blokang Kecamatan Bandung Santuni Anak Yatim

SERANG,beritaindonesianet- Ketua tim penggerak majelis ta’lim Desa Blokang Kecamatan Bandung Serang-Banten Mengadakan kegiatan santunan anak yatim sebanyak 45 anak yatim piatu yang di adakan di kampung Babakan RT02/01 DS.Blokang Kecamatan Bandung, Kegiatan tersebut di hadiri oleh tokoh masyarakat, serta di dukung oleh staf kecamatan Ibu omih, Ketua DKM H.Sabit, Dan RT/RW Se_Desa Blokang, Minggu(21/08/22).

Program tersebut mendapat apresiasi dari para tokoh masyarakat Desa Blokang,karena kegiatan yang di adakan oleh kelompok pengajian majlis ta’lim desa blokang tersebut telah membantu meringankan beban para anak-anak yatim piatu yang ada di wilayah desa blokang, kegiatan santunan tersebut yang di adakan oleh kelompok majlis ta’lim desa blokang sudah menjadi agenda rutin nya.

Saat di wawancarai oleh awak media, Kokom Komariah yang akrab di sapa Umi Kokom mengatakan bahwa pihak kelompok pengajian majlis ta’lim desa blokang telah memberikan santunan kepada para anak-anak yatim-piatu sebanyak 45 anak yatim-piatu se-desa blokang, menurut nya ini sudah menjadi agenda rutin nya untuk mengadakan agenda kegiatan tersebut.

“Alhamdulillah pada kegiatan hari ini kita dari kelompok pengajian majlis ta’lim desa blokang telah berbagi keceriaan kepada para anak-anak yatim-piatu yang ada di wilayah desa blokang, kami memberikan santunan kepada anak yatim sebanyak 45 anak yatim-piatu pak, kegiatan santunan tersebut sudah menjadi agenda rutin dari kelompok pengajian majlis ta’lim desa blokang” Ungkapnya.

Menurut Umi Kokom kegiatan ini merupakan kepedulian dari anggota pengajian majlis ta’lim desa blokang terhadap anak yatim, apalagi menurut nya di bulan Muharam ini adalah bulan yang penuh sejarah serta penuh berkah dan sekaligus bulan lebaran nya anak yatim, dirinya berharap bantuan santunan anak yatim-piatu ini bisa di lakukan banyak pihak.

“Mari kita santuni anak-anak yatim-piatu, selain menolong kehidupan mereka, hal ini juga bisa mengajarkan kepada mereka untuk berbagi jika mereka besar nanti, mereka juga mau peduli dan berbagi kepada sesama manusia, dan semoga bisa bermanfaat untuk kehidupan dunia maupun akhirat” Tutup Umi Kokom

(Oman)