Serang – Meskipun pembangunan Pusat Pemerintahan Kabupaten Serang atau Puspemkab sudah direncanakan sejak beberapa tahun lalu, tetapi hingga kini proses pembangunan masih juga belum berlangsung. Pemda bahkan masih harus menyelesaikan pematangan lahan yang hingga kini masih terkendala anggaran.
Ketua DPRD Kabupaten Serang Muhsinin mengaku saat ini pihaknya tidak bisa mendesak kabupaten menambah anggaran pembangunan Puspemkab, karena memang alokasi anggaran sudah diperhitungkan.
“Karena itu, untuk mencari pemecahan masalah, kami berencana akan melakukan audiensi dengan DPRD dan Pemerintah Provinsi Banten sehingga nantinya bisa memberikan bantuan dana untuk pembangunan Puspemkab ini,” kata Muhsinin, Sabtu (8/10/2016).
Sementara Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengaku saat ini pihaknya tidak bisa menambah anggaran pembangunan Puspemkab karena lebih mendahulukan berbagai program yang berhubungan langsung dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
“Jika nantinya dipaksakan, saya khawatir langkah tersebut malah akan diprotes masyarakat,” katanya.
Sementara itu, mandegnya pembangunan Puspemkab ini sempat menjadi sorotan masyarakat. Zakaria Syafei, salah satu tokoh masyarakat Kabupaten Serang sempat mengutarakan harapannya terhadap percepatan Puspemkab saat memberikan sambutan di Rapat Paripurna hari jadi Kabupaten Serang ke-490 di Aula DPRD Kabupaten setempat. Ia menilai percepatan pembangunan puspemkab ini sangat diperlukan karena mengingat pemda sebagai pusat pelayanan publik harus bisa bekerja maksimal dalam melayani masyarakat. (Henny)