Kemenkes Ajak Pemda Turunkan Angka Kematian Ibu
Serang,Beritaindonesianet.com – Komisi V DPRD Provinsi Banten melakukan kunjungan kerja ke Kantor Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BPPSDM) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) di Jakarta, Rabu (26/8/2015). Mereka diterima, Kepala Bidang Program dan Pengembangan, Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan BPPSDM Kemenkes, Sidin Hariyanto.
Anggota Komisi V DPRD Provinsi Banten, Sanuji Pentamarta mengatakan, kunjungan kerja Komisi V ini, dalam rangka koordinasi dan konsultasi mengenai peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Bidang Kesehatan. “Kami ingin tahu program Bidang Kesehatan yang dilaksanakan BPPSDM Kemenkes, terutama program kesehatan yang bisa dikembangkan di Provinsi Banten,” kata pimpinan rombongan kunjungan kerja Komisi V ini mengawali pembicarannya.
Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Program dan Pengembangan, Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan BPPSDM Kemenkes, Sidin Hariyanto menyatakan, program kesehatan yang menjadi fokus Kemenkes saat ini, antara lain menurunkan angka kematian ibu dan bayi. “Upaya menurunkan angka kematian ibu dan bayi diantaranya melalui penempatan Bidan di setiap desa di daerah kabupaten/kota, pemberdayaan keluarga dan masyarakat, serta penyediaan fasilitas kesehatan yang memadai di Puskesmas,” kata Sidin.
Menurut Sidin, penyebab kematian ibu dan bayi disebabkan berbagai faktor seperti, tidak pernah memeksika kehamilan ke bidan, tidak mau dirujuk ke rumah sakit rujukan saat melahirkan, keterlambatan memberikan pelayanan kesehatan, infrastruktur tidak memadai, dan faktor lainnya. “Berbagai faktor itu saling berkaitan, jadi kami mengajak kepada Pemda (Pemerintah Daerah) untuk bersama-sama menurunkan angka kematian ibu dan bayi dengan memaksimalkan program kesehatan,” ujarnya.
Sidin menambahkan, Kemenkes juga memiliki program penembatan Bidan di daerah perbatasan, dan daerah kepulauan, kemudian meningkatkan standar pelayanan kesehatan di Puskemas, dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di setiap daerah kabupaten/kota. “Kami berharap Pemda dapat mengalokasikan anggaran yang cukup untuk mendukung peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan dasar dan rujukan sehingga pelayanan kesehatan bisa ditingkatkan,” harapnya.
Usai mendengkarkan paparan dari Sidin, Anggota Komisi V DPRD Provinsi Banten, Sanuji Pentamarta mengaku akan menindaklanjuti dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten. “Hasil kunjungan kerja ini, akan ditindaklanjuti dengan SKPD terkait agar pelaksanaan program kesehatannya bisa dilaksanakan bersama-sama,” ucapnya sambil menutup pembicaraan. (advetorial)
