Serang – Provinsi Banten yang menjadi wilayah santri memiliki potensi calon jemaah haji yang cukup besar. Setiap tahun saja, lebih dari enam ribu calon jemaah haji yang diberangkatkan bersama calon jemaah haji lainnya di Indonesia. Namun ironisnya, hingga saat ini Provinsi Banten belum memiliki asrama haji, sehingga setiap tahunnya para calon jemaah haji Banten terpaksa menumpang di asrama haji Pondok Gede, Bekasi.
Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama atau Kakanwil Kemenag Provinsi Banten, Agus Salim, mengakui kerepotan para panitia haji setiap tahunnya karena harus menumpang Asrama Pondok Gede, Bekasi.
“Setiap tahunnya memang selalu kerepotan, tapi kami sudah mengajukan permohonan pembangunan asrama haji, dan masih menunggu hasil keputusan gubernur,” kata Agus, Sabtu (20/2/2016).
Kakanwil mengaku pihaknya hingga saat ini masih melakukan survey lahan di Wilayah Tanggerang yang bisa dijadikan kompleks asrama haji. “Skema asrama haji nantinya akan dibangun di lahan seluas tiga hingga lima hektar. Nanti selain pemondokan, di wilayah itu juga akan dibangun Masjid, pelataran parkir, dan sejumlah tempat yang diperlukan dalam kompleks asrama haji,” tandasnya. (henny)
