- Inilah Susunan Pengurus Lengkap PWI Pusat 2025–2030
- TMS Compas Serang Banten Raih Prestasi Gemilang di Walikota Cup 4 Jakarta Utara 2025
- DPMD Provinsi Banten Dorong Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu untuk Pencegahan Stunting dan Penguatan Peran Sosial
- Pamitan Tanpa Air Mata, Danrem 064/MY Tinggalkan Kenangan dengan Senyum
- PWI Kota Tangsel Jalin Sinergi dengan Satpol PP, Bahas Kolaborasi Strategis di Bidang Edukasi Publik
Diskusi DPD JMI Banten, Muhaimin: Pers Pilar Demokrasi Independen

SERANG, beritaindonesianet – Dewan Pengurus Daerah Jaringan Muda Indonesia Banten (DPD JMI Banten) menggelar acara Diskusi dan Halal Bihalal Halal Bareng Media Massa dengan mengangkat tema “Peran Pers dan Masyarakat Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Pasca Pilpres 2019”. Acara dilaksanakan di Fusion Food and Coffe di Kota Serang, Banten.
“Pers adalah salah satu pilar demokrasi yang dalam kiprahnya tentu harus selaras dalam perkembangan demokrasi. Pers tentu lembaga independen sampai saat ini masih konsisten mengawal pemilu dan pers siap memberikan informasi yang terbaik untuk masyarakat,” demikian dikatakan Ketua Mappilu PWI Banten, Muhaimin dalam Diskusi dan Halal Bihalal Bareng Media Massa, Kota Serang, Senin (24/06/2019).
Ia juga meminta agar Pers dan masyarakat agar terus mengawal segala sisi pelaksanaan Pemilu 2019 hingga tahapan akhir selesai di MK. siapapun yang terpilih sebagai presiden dan wakil presiden RI harus didukung masyarakat dalam melaksanakan roda pemerintahan, sebagai wujud dalam memaknai hasil dari pesta demokrasi yang melahirkan pemimpin Republik Indonesia.
“Pers adalah sebagi anak kandung dari kebenaran maka pers tak layak memberikan informasi yang dapat memecah belah masyarakat indonesia,” tandas Muhaimin.
Sementara itu, Ketua MUI Provinsi Banten Dr. KH A.M Romly menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya Banten agar tidak terhasut kepada sekelompok orang yang ingin memecah belah kesatuan bangsa dengan datang ke Jakarta. Sidang di Mahkamah Konstitusi(MK) sudah selesai, ia mengajak untuk menunggu pernyataan resmi hasil sidang di MK.
“Jangan sampai terprovokasi yang akan memperkeruh suasana. Saya mengajak semuanya untuk tetap menjaga kerukunan, kita sudah melaksanakan hak memberikan suara (Pemilu 2019) di TPS masing-masing. Kita tunggu saja hasil sidang di MK. Siapapun yang terpilih, kita doakan akan membawa kemaslahatan untuk bangsa Indonesia,” tegasnya.(Aro)