Serang – Panitia Pelaksana memindahkan acara deklarasi #2019GantiPresiden yang sebelumnya dijadwalkan akan digelar di Alun-alun Barat Kota Serang kini berubah di parkir Kenadziran Kasunyatan, di kawasan Banten Lama. Perubahan tempat ini dikarenakan Pemeritah Kota Serang yang tidak mengizinkan untuk penggunaan tempat tersebut.
Panitia lokal Sudrajat Sahrudin menjelaskan deklarasi tetap dilakukan pada Jum’at, 10 Agustus, pukul 13.00 WIB. Ia mengklaim estimasi relawan yang datang sebanyak 2.000-2.500 orang. Para presidium gerakan tagar ini juga datang bersama seniman Ahmad Dhani. Ia belum bisa mengatakan siapa tokoh nasional yang dipastikan datang.
“Berdasarkan hasil ijtimak kiai kami, deklarasi tetap kami lakukan,” ujar Sudrajat kepada wartawan di Ponpes Al-Islam, Serang, Banten, Selasa (7/8/2018).
Pemilihan tempat di Banten Lama, menurutnya, memiliki sejarah terkait masa kesultanan. Izin, menurutnya, sudah disampaikan kepada pihak kepolisian, petugas desa, dan RW setempat.
“Itu tempat bersejarah dan karena kita taat hukum, ulama, dan pemerintah,” ujarnya.
Sebelumnya, Pemkot Serang menolak izin pemakaian Alun-alun Barat dan Stadion Maulana Yusuf untuk acara deklarasi #2019GantiPresiden. Penolakan diberikan karena lokasi tersebut dipersiapkan untuk acara pawai obor Asian Games.
“Bukan hanya pihak itu, semua yang akan menggunakan alun-alun tidak akan diberikan izin,” ujar Plt Dinas Kominfo Kota Serang Hari Pamungkas.
Larangan ini, menurutnya, diberlakukan pada 8-31 Agustus. “Sebab, selain untuk persiapan Asian Games, lokasi strategis tersebut digunakan dalam rangkaian HUT kota dan perayaan kemerdekaan RI,” tandasnya. (red)