Berita AktualBerita Daerah

Kapal Peneliti IPB Tenggelam di Banten, 2 Tewas, Ini Kronologinya

Pandeglang – Sebuah kapal rombongan peneliti dari Institut Pertanian Bogor (IPB) terbalik dan tenggelam di perairan Cikeruh Wetan 2, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Banten, Kamis (19/7/2018).

Dari 24 orang yang diangkut oleh kapal ini, 2 orang tewas. Sementara itu, 22 penumpang lainnya selamat. Rombongan terdiri dari mahasiswa, staf, dosen, serta beberapa tim peneliti asing.

Tenggelamnya KM Oranye terjadi setelah ombak besar menghantam kapal tersebut yang menyebabkan air laut masuk ke dalam mesin sehingga hidrolik kapal rusak. Kepala Biro Hukum Promosi dan Humas IPB, Yatri Indah Kusuma Astuti, membenarkan kejadian tersebut.

Yatri mengatakan, kejadian berawal ketika rombongan sedang dalam perjalanan pulang seusai melakukan penelitian primata di Pulau Tinjil.

“Kami mendapat musibah kecelakaan kapal perahu yang membawa peserta field course Pulau Tinjil saat memasuki kawasan Pantai Muara Binuangeun,” kata Yatri, saat dikonfirmasi.

Yatri menuturkan, saat ini pihaknya masih melakukan koordinasi dan pengumpulan informasi terkait peristiwa ini. Ia juga menyebut, seluruh rombongan IPB dalam keadaan selamat.

“Alhamdulillah, semua tim IPB selamat. Seluruh peserta field course dan staf Pusat Studi Satwa Primata (PSSP) saat ini dalam upaya perawatan di puskesmas terdekat,” singkat dia.

Berikut ini adalah daftar korban tewas dan selamat dalam peristiwa ini:
Korban tewas
1. Atiah (50)
2. Rohemah (55), warga Kampung Jati, RT 19 RW 05, Kecamatan Wanasalam

Korban selamat
1. Madeline Monic (21)
2. Vanseska samanta (22),
3. Lily Preya (21)
4. Mathew Stuart (47)
5. Randall C Kyes (59)
6. Kimberly (50), WNA asal Amerika Serikat
7. Pensi Kyes (32), WNA asal Thailand
8. Entang Iskandar (51), warga Sukabumi
9. Rifqi Hendrik (26), warga Jakarta
10. Bangkit Dika (20), warga Cilacap
11. Amalia Rizki (19), warga Mojokerto
12. Sofian Soleh (22), warga Sragen
13. Aulia Fakhrurozi (26), warga Aceh Timur
14. Muhammad Annas (22), warga Pati
15. Falen Sakti (23), warga Lampung
16. Salmah Widiastuti (22), warga Bekasi
17. Desi Kurniasih (21), warga Kebumen
18. Aisyah Putri Muhtadin (20), warga Sukoharjo
19. Abdulatif (20), warga Banjarnegara
20. Agung Satria (21), warga Klaten
21. Suhenda (43), nakhoda kru KM Orange
22. Yadi (30), ABK KM Orange