Berita AktualBerita Nasional

UAE Investasi 430 Juta Dolar untuk Proyek Properti Indonesia

Jakarta – PT Republik Global Investama (REP-Global) sukses menarik investasi dari Uni Emirat Arab (UAE) senilai 430 juta dolar AS melalui Indonesia Forum Explore beberapa waktu lalu di Jakarta.

Dalam forum itu ditandatangani dua Project Management Agreement (PMA) untuk proyek properti Jatinangor Skyland City bernilai investasi 132 juta dolar AS atau sekitar Rp1,6 triliun dan Amusement Park Bali Maestro senilai 311 juta dolar setara Rp4,1 triliun, menurut REP-Global dalam siaran persnya, Senin (4/12/2017).

CEO REP-Global Mohamad Arifin menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan menyukseskan acara pada 29 November lalu di Jakarta terkait pencapaian ini.

Dukungan berbagai pihak, kata Arifin, merupakan hal esensial atas kesepakatan-kesepakatan yang telah dicapai tersebut, termasuk beberapa proyek lainnya yang masih dalam tahap negosiasi dan analisa.

“Kami mengucapkan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas dukungan Bapak Duta Besar RI di Abu Dhabi, IIPC, BKPM yang sudah memberikan support luar biasa,” katanya.

Apresiasi yang tinggi juga disampaikan kepada strategic partner REP-Global dari UEA, yaitu Solution Maker Consultancy (SMC), yang telah bekerja keras mewujudkan kegiatan yang berlangsung selama 4 hari di Jakarta.

Menurut Arifin, saat ini ada belasan proyek yang tengah ditangani REP-Global dan SMC dan dalam waktu yang tidak terlalu lama akan terealisasi dalam bentuk investasi.

REP-Global berencana untuk kembali menggelar kegiatan forum bisnis serupa pada Juli 2018, juga di Jakarta, dan dipersiapkan dalam skala yang lebih besar.

“Harapannya kedepan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat mendukung acara temu investor ini demi menggeliatkan investasi dan bisnis yang akan meningkatkan kinerja perekonomian di Jakarta dan Indonesia pada Juli 2018 mendatang, sehingga pemilik proyek dari swasta dan BUMD lainnya dapat berpartisipasi dalam forum business matching dengan investor UAE tersebut,” kata Arifin menambahkan. (ant)