Diperkirakan Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Merak H-3 Lebaran!

Cilegon – General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, Tommy L Kaunang  mengatakan, Puncak Arus Mudik Lebaran 2017 di Pelabuhan Penyeberangan Merak, Banten diperkirakan akan terjadi pada H-3 hingga H-2. Sementara Jumlah penumpang tahun ini diperkirakan mengalami kenaikan 5 hingga 7 persen dari tahun yang lalu.

“Prediksi kenaikan penumpang 5-7 persen, puncaknya H-3 sampai H-2 Lebaran,” kata Tommu, di Kantornya, kemarin.

Dirinya mengatakan, persiapan untuk menghadapi arus mudik ini sudah mencapai 90 persen. “Mulai dari fasilitas pelayanan hingga akses jalan ke Dermaga VI yang nantinya diperuntukkan khusus untuk kendaraan roda 2. Ada juga fasilitas tenda yang sudah terpasang, akses jalan Dermaga VI dan juga tidak ketinggalan pemasangan kamera CCTV,” jelasnya.

Meski Dermaga VI ini masih dalam tahap pembangunan untuk dijadikan dermaga premium, namun kata dia sudah mendapaktan izin digunakan untuk arus mudik nanti. “Dermaga VI nantinya akan dikhususkan untuk para pemudik motor untuk mengurangi beban kepadatan di pelabuhan,” ungkapnya.

Sementara itu untuk kebutuhan loket tiket, pihak ASDP ini telah menyiapkan sebanyak 17 loket di Dermaga VI. Disana akan ada empat loket yang akan digunakan khusus untuk para pemudik yang sudah membeli tiket secara online dan juga 13 loket untuk pembelian tiket secara langsung.

“Penjualan dikhususkan di Dermaga VI, untuk go show ada, kita buka online 4 loket dan 13 untuk go show. Di sana juga disediakan shelter untuk para pedagang,” ungkapnya.

Untuk rekayasa lalu lintas di sekitar pelabuhan, pihak dari ASDP sudah melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengurangi kepadatan. “Kendaraan roda 2 ini nantinya akan langsung diarahkan ke Dermaga VI melaluli terminal Terpadu Merak dan tidak akan lagi memasuki area pelabuhan yang sama ini telah diterapkan,” katanya.

“Diantisipasi mulai dari tol gate, dari fly over kita pisahkan, mulai dari bawah flay over kita rekayasa untuk motor dialihkan ke terminal. Tapi mobil masih bisa lewat jalur bawah,” jelasnya. (red/man)