Serang – Semakin banyaknya hutang Pemerintah Indonesia ke pihak luar ternyata berdampak terhadap penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN). Salah satu cara untuk mengefesiensi anggaran ini dengan memangkas bantuan anggaran ke provinsi dan kabupaten kota sebanyak 10 persen.
Ketua DPR RI Ade Komarudin atau Akom mengaku pemangkasan 10 persen ini otomatis juga dialami Pemda Kota Cilegon. “Kami tidak bisa menghindari pemangkasan ini, tapi mudah-mudahan kondisi negara ke depan bisa lebih baik sehingga bantuan pusat ke daerah bisa normal kembali,” kata Akom ketika menyambangi Universitas Tirtayasa, Sabtu (11/6/2016).
Sementara Walikota Cilegon Tubagus Iman Ariadi mengaku pihaknya sudah mengetahui adanya pemangkasan ini. Dan pemangkasan berupa efisiensi ini juga berlaku juga untuk APBD. “Karena itu kami akan memberlakukan skala prioritas dalam menjalankan program,” katanya.
Sementara dalam sambutannya pada acara Safari Ramadhan dan buka puasa di Rumah Dinas Walikota Cilegon, Ketua DPR RI berjanji akan ikut memperjuangkan pembangunan Kota Cilegon ke depan. “Mudah-mudahan dukungan semua pihak untuk tetap menjaga suasana tetap kondusif sehingga kondisi negara tetap aman dan tentram,” katanya. (Henny)
