- Berdalih Beli Susu Anak , ibu RT Nekat Promosikan Judol
- HUT ke - 75, Ditpolairut Polda Lampung Shalat istighotsah & Doa Bersama untuk Korban Bencana
- Kick-off HPN 2026 Berlangsung Meriah, Banten Siap Jadi Tuan Rumah Puncak Peringatan
- SPS Banten Gelar Temu Media Bahas Tata Kelola Aset Transparan dan Akuntabel
- Sambut HPN 2026, PWI dan Polri Kolaborasi Gelar Anugerah Jurnalistik untuk Pewarta
Gubernur Harap Pembangunan Tol Bisa Buka Jalur Investasi di Pandeglang
Serang – Keterbelakangan pembangunan wilayah di Kabupaten Pandeglang, dibandingkan kabupaten lainnya di Provinsi Banten ternyata membuat Indeks Pembangunan Manusia atau IPM kabupaten ini rendah. Kondisi jalan yang kurang memadai disebutkan sebagai salah satu penyebab tingginya angka kemiskinan dan kurangnya pendidikan yang ada.
Menyikapi hal ini, Gubernur Banten Rano Karno berharap agar pasangan bupati dan wakil bupati yang dilantik Irna Narulita dan Tanto Warsono Arban, bisa meningkatkan IPM di wilayahnya. “Pemerintah pusat juga akan segera merealisasikan pembangunan jalan tol Tanjung Lesung, yang akan melintasi Pandeglang. Diharapkan dengan dibukanya jalan tol ini juga bisa membuka jalur investasi ke Pandeglang,” ungkapnya, kemarin (23/3/2016).
Menurut Rano, sebenarnya bukan hanya Kabupaten Pandeglang saja yang indeks pembangunan manusia-nya rendah, Kabupaten Lebak, dan bahkan Provinsi Banten sendiri juga mempunyai IPM yang rendah. “Karena itu, saya mengajak semuanya untuk bersama-sama membuka diri terhadap rencana investasi di wilayah Banten sehingga bisa meningkatkan perekonomian yang berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat dan juga IPM, agar lebih baik lagi,”katanya. (henny)
