Berita AktualBerita DaerahRedaksi

Tingkatkan Kesejahteraan, Pensiunan Banten MoU Kelola Sampah Cilowong hingga Zero Waste

Tingkatkan Kesejahteraan Anggota, Pensiunan Banten MoU Kelola Sampah Cilowong hingga Zero Waste
SERANG, beritaindonesianet – Persatuan Pensiunan Indonesia (PPI) Provinsi Banten melakukan sejumlah kerjasama dengan pihak swasta dalam menjalan organisasi mereka, salah satunya pengelolaan sampah TPA Cilowong. Hal tersebut dilakukan selain untuk meningkatkan kesejahteraan anggota organisasi, juga mengurangi ketergantungan mereka terhadap anggaran hibah.
“Ada tiga hal yang kita lakukan pembentukan oganisasi yaitu pembangunan organisasi, perekrutan anggota, dan badan usaha supaya anggota organisasi ini sejahteran. Makanya tadi ada tiga MoU; masalah pengelolaan sampah, pengembangan rumput laut, dan pemasaran anggrek,” ujar Ketua Umum Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PPI Banten Hilman Nitiamidjaja.
Untuk sampah TPA Cilowong, kata Hilman, mereka menggunakan teknologi Zero Waste dalam pengelolaannya. “Jadi Cilowong itu akan menggunakan teknologi zero waste, jadi limbahnya itu akan dimanfaatkan, produknya apa? Ada sampah, ada cornblock, ada pembangunan, ada logam dan sebagainya.”
Hilman mengungkapkan untuk memperlancar usaha tersebut mereka berencana membangun 5 pabrik. “jadi kita akan membangun lima pabrik dan satu gudang di Cilowong, jadi pemda hanya akan mengeyediakan lahan saja.”
Menurut Hilman, rencana usaha tersebut dilakukan sebagai salah satu upaya kemandirian. “Jadi kita berusaha mandiri, kita lepas dari pemerintahan. Kita ingin pensiunan itu menjadi mitra untuk melakukan check and balance.”
Hilman mengaku optimis usaha mereka akan berhasil. Apalagi mengingat pensiunan yang tergabung dalam PPI mempunyai kemampuan yang bisa diandalkan. “Jumlahnya banyak, berkualitas, dan beraktivitas.”
Sementara Dewan Pembina DPN PPI Faisal Tamin mengungkapkan bahwa Persatuan Pensiunan Indonesia merupakan wadah untuk berkumpulnya para pensiunan setelah 35 tahun bekerja. “Jadi merupakan wadah untuk berkumpulnya secara lahir bathin bagi kami yang sudah mengabdi kepada nusa dan bangsa paling tidak minimum 35 tahun. Organisasi ini untuk menghimpun mempersatukan semuanya supaya bagaimana ditandakan oleh negara kita untuk menjaga kedaulatan negara, untuk menjaga Pancasila, dan meningkatkan kesejahteraan bagi anggotanya.”
Menurut Faisal, PPI mempunyai jumlah anggota yang banyak. “Anggotanya itu banyak, jadi pensiunan Indonesia itu tiap tahun lebih kurang seratus dua puluh empat ribu orang,”
Namun, belum semua provinsi yang membentuk PPI. “Baru dua puluh delapan provinsi, jadi masih enam. Karena ada tambahan Irian dan Papua, tapi sudah lebih separuh sudah terbentuk,” kata Faisal.
Faisal mengaku kagum dengan semangat para pensiunan di Provinsi Banten dalam pembentukan cabang organisasi PPI di Banten. “Semangat yang terjadi hari ini sungguh memberikan semangat dan motivasi untuk daerah lain. Saya sudah meminta kepada ketua daerah-daerah lain untuk meningkatkan semangat seperti ini, semangat, tekatnya kuat dengan kegembiraan. Gembira untuk bersatu, untuk meningkatkan diri mereka, masyarakatnya, keluarganya dan Indonesia.”
Karena itu, Faisal mengaku prihatin jika ada pensiunan di daerah lain yang tidak memanfaatkan organisasi PPI. “Makanya salah jika ada yang tidak memahami organisasi ini untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, untuk meningkatkan persatuan bangsa kita.”
Menurut Faisal, negara seharusya melirik mereka dalam pembangunan. “Semua bidang, semua aspek kehidupan bangsa kita ikut di dalamnya. Kenapa demikian? Karena pensiunan ini 30 tahun mengabdi, dia punya pengalaman, dia punya kecerdasan. Pengalaman itu tidak ternilai untuk kemudian pada usia harapan hidu sekarang ini yang makin meningkat, ya salah salah kalau negara tidak memanfaatkannya. Pikiran-pikiran bijak itu ada pada umur 70-80 tahun.”
Faisal mengaku tidak ada pensiunan yang tidak mendapatkan penghargaan dari negara. “Ada penghargaan 10 tahun, 20 tahun, 30 tahun, satya lencana karya setia. Jadi mereka sudah diakui bermanfaat untuk negara ini. Sudah melakukan pengabdian sekian lama. Jadi, jangan juga menganggap mereka sebagai “laskar tidak berguna”. Pikiran dan otaknyah aktif, jadi jangan sia-siakan kerjasama dengan organisasi kami. Pemerintah daerah mau minta apapun, pakar-pakar tadi disebutkan ada professor, doctor, dan segala macam, itu bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kemajuan masyarakat dan persatuan bangsa,” katanya. (hen)

beritain

Berita Indonesia Net adalah media online yang menyajikan berbagai informasi umum di seluruh dunia. Media ini diharapkan bisa menjadi jembatan informasi yang bermanfaat bagi seluruh pembaca, sesuai dengan mottonya "Bersama Anda, berbagi Informasi"