- Grand Opening Press Club Indonesia SMSI, Ketua Dewas TVRI Soroti Monopoli Platform Teknologi Global
- Disperindag Banten Raih Predikat Informatif Peringkat ke-3 pada Penganugerahan KIP 2025
- Hadapi Puncak Musim Hujan, Pemkot Tangerang Pastikan Stok Bantuan Logistik Bencana Aman
- SMSI Banten Gelar Musprov di Pantai Sawarna, Perkuat Konsolidasi dan Soliditas Media Siber
- Gubernur Banten : Kerukunan Umat Jadi Ukuran Kemajuan Daerah
Kedes Ketos Semakin Optimis Dan Percaya Diri Akan Juara Di Ajang LKBA
SERANG,beritaindonesianet.com- Tim penilai Kampung Bersih dan Aman (LKBA) datang ke desa ketos untuk melaksanakan penilaian tahap 1 yang di dampingi oleh pihak kecamatan kibin,puskesmas kibin, Babinkantibmas,Babinsa, dan Kepala Subsektor Kibin, Rabu (04/11/20).
Disela-sela penilaian, tim penilai merasa kagum dengan desa ketos karena yang sudah mempersiapkan diri dengan matang seperti sudah ada taman membaca, sisisi jalan nampak berwarna,memiliki lumbung pangan, fasilitas pos siskamling yang sangat lengkap dan nampak terlihat bersih.
Saat diwawancarai oleh awak media, Kades ketos mengatakan bahwa dirinya sangat optimis bisa memenangkan event perlombaan kampung bersih aman dan tangguh. menurut kades ketos yang kerap d sapa denga emak haji ini mengatakan walaupun dalam kegiatan ini tidak ada anggaran sama sekali tetapi dirinya bersama masyarakat tetap bersemangat untuk membangun kampung nya agar terlihat indah,sehat serta aman, karena menurut nya dengan ada dan tidak nya anggaran,ini sudah menjadi tanggung jawabnya selaku kepala desa untuk membangun desa.
” Pemdes ketos bersama masyarakat sudah melakukan semunya ini dengan total Semoga Insyaallah Desa Ketos bisa keluar menjadi juara di perlombaan LKBA tahun 2020 ini” Harap emak haji selaku kades ketos.
Lanjut Emak Haji selaku kades ketos menambhakan bahwa Harapan kedepannya desa nya menjadi desa wisata di kabupaten serang dan menjadi desa percontohan desa-desa yang lain.
“Ya semoga kedepannya kami bisa menggarap desa ketos ini agar menjadi desa wisata serta desa percontohan untuk desa-desa yang lain” Ungkap Kades Ketos.
(Luk)
