Usulan Anggaran Revitalisasi Banten Lama Dibahas

001

SERANG,Beritaindonesianet.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Banten mulai membahas usulan anggaran revitalisasi kawasan Banten Lama di Kecamatan Kasemen Kota Serang. Mengingat DPRD sudah menerima usulan anggaran tersebut dari Pemerintah Kota Serang.

“Usulan anggaran revitalisasi kawasan Banten Lama, dan relokasi pedagangnya dari Pemerintah Kota Serang sudah kami terima. Sekarang usulan anggarannya dibahas melalui pembahasan perubahan APBD Provinsi Banten tahun anggaran 2015, dan pembahasan APBD tahun anggaran 2016,” kata Ketua DPRD Provinsi Banten, Asep Rahmatullah saat menghadiri acara haul ke-435 Sultan Maulana Yusuf di Desa Kasunyatan, Kecamatan Kasemen Kota Serang, Sabtu (29/8/2015) malam.

Meski tidak disebutkan usulan anggarannya, namun direncanakan pengalokasian anggaran untuk revitalisasi kawasan Banten Lama sebesar Rp 30 miliar lebih dengan peruntukan di empat zona, yaitu zona satu meliputi pembenahan Kawasan Masjid Agung, Benteng Surosowan dan Tasikardi; zona dua meliputi pembenahan Kasunyatan dan Kaibon; zona tiga meliputi pembenahan Benteng Spelwijk, Vihara Avalokitesvara, dan pelabuhan Karangantu; dan zona empat meliputi penataan wisata Pulau Burung dan Kawasan Sawah Luhur.

Menurut Asep, untuk mengawali pembangunan di Provinsi Banten harus dimulai dari revitalisasi kawasan Banten Lama, karena kemajuan pembangunan suatu daerah tidak dilihat dari seberapa banyak pembangunan pusat perbelanjaan, melainkan majunya sebuah kebudayaan. “Dulu Banten memiliki mata uang sendiri, Banten juga memiliki pelabuhan yang dijadikan sebagai pusat perdagangan. Sudah saatnya kita mengembalikan kejayaan Banten, dan tahun 2016 revitalisasi kawasan Banten Lama bisa dimulai,” ujarnya.

Gubernur Banten, Rano Karno yang hadir dalam kesempatan tersebut mengaku sependapat dengan Asep sehingga Banten bisa mencapai masa kejayaannya. “Kalau dihitung dari pelatikan, baru dua minggu saya menjabat sebagai Gubernur Banten. Izinkan saya untuk melakukan revitalisasi kawasan Banten Lama, dan saya meminta kepada semua pihak, terutama para ulama untuk sama-sama mendukung. Mudah-mudahan tahun 2016 revitalisasi kawasan Banten Lama bisa direalisasikan,” kara Rano.

Wakil Walikota Serang, Sulhi Choir menyambut baik, dan mendukung revitalisasi kawasan Banten Lama. “Saya mewakili Walikota Serang, mendukung revitalisasi kawasan Banten Lama. Karena melakukan revitalisasi kawasan Banten Lama ini sebagai bentuk perhatian pemerintah, kami juga mengajak kepada para pengurus kenadziran makam Sultan Maulana Yusuf, dan Sultan Hasanudin untuk sama-sama mendukung program pemerintah ini,” ajaknya.

Dukungan serupa disampaikan, Abuya Murtadho. Kata dia kawasan Banten Lama sebagai tempat peninggalan sejarah Banten, sehingga keberadaanya harus ditata dengan rapi. “Banten Lama juga sebagai ikon Banten, karena itu kami mendukung penataan dan pembangunan kawasan Banten Lama ini. Kami juga minta infrastruktur jalan menuju kawasan Banten Lama diperbaiki,” pintanya sambil mengakhiri pembicaraan. (Advetorial)