LAMPUNG, beritaindonesianet – Satuan Brimob Polda Lampung melaksanakan 3 program Brimob Ramah Anak Indonesia (BRAIN) secara door to door, sediakan Mako buat belajar daring dan gunakan ruang publik buat belajar daring bagi siswa SD untuk membantu siswa dan guru menghadapi masalah belajar daring sejak Covid-19.
Menurut Wadansat Brimob Polda Lampung, AKBP. Henri JP Siahaan menjelaskan, sesuai amanat Komandan Korps Brimob Polri, Irjen Pol. Anang Revandoko, dimasa Covid-19, diharapkan pendidikan harus tetap terjaga dan kita sebagai anggota Polri yang mengayomi melindungi dan melayani masyarakat harus bisa membantu anak anak SD yang kesulitan belajar daring karena faktor keterbatasan fasilitas untuk belajar daring dari tidak punya HP android dan tidak adanya akses internet.
“Untuk itu, Satuan Brimob Polda Lampung melalui program BRAIN, telah melaksanakan tiga kegiatan yakni anggota door to door mendatangi siswa, penggunaan mako dan ruang publik seperti balai desa untuk anak anak belajar daring agar bisa membantu mengatasi permasalahan, khususnya dibidang pendidikan, dimasa Covid-19,”kata Henri Jp Siahaan.
Adapun sistem door to door ( langsung ke rumah siswa sudah dilaksanakan di Natar, Lampung Selatan). Menyediakan ruang belajar di Mako Brimob Batalyon B Pelopor Gunung Sugih, Lampung Tengah, untuk digunakan sebagai fasilitas kegiatan belajar daring bagi para Siswa, dan menyediakan ruang belajar Out Door dilingkungan tempat tinggal para siswa dan ruang publik untuk dapat dimanfaatkan sebagai ruang belajar oleh para Siswa yang terkendala komunikasi elektronik (dilaksanakan di Sukadana, Lampung Timur).
“Per satu sesi, maksimal 15 siswa yang dlaksankan seminggu 3 kali yakni hari Senin, Rabu dan Jum’at dengan tetap berpedoman pada protokol kesehatan seperti, menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan,”ungkapnya.(Kus)