Grup I Kopassus Serang Evakuasi Korban Banjir di Banten Lama
SERANG, beritaindonesianet-Puluhan anggota Grup 1 Kopassus cepat tanggap membantu korban bencana banjir di Kawasan Masjid Agung Banten, Kota Serang, Banten (01/03). Selain mengevakuasi korban banjir, mereka juga menyalurkan sejumlah bantuan.
Ketua tim evakuasi Grup I Kopassus Kolonel Inf Gede Putra Yasa mengatakan pihaknya menurunkan 51 personel untuk membantu mengevakuasi korban banjir.
“Tim kami membawa empat perahu karet dengan peratalatan lengkap, langsung sigap membantu warga untuk menuju ke tempat evakuasi yang lebih aman,” kata Kol Inf Gede Putra Yasa.
Kol Inf Gede Putra Yasa mengaku pihaknya mengutamakan anak-anak dan ibu-ibu untuk dievakusi.
“Anak-anak dan ibu-ibu langsung diangkut menggunakan perahu karet dan beberapa bayi digendong orang tuanya dan dibantu anggota Grup 1 Kopassus,” katanya.
Kondisi arus air yang cukup deras mencapai ketinggian sepaha orang dewasa sehingga menyulitkan proses evakuasi warga masyarakat sekitar
Meskipun demikian, pihaknya berhasil mengevakuasi warga sekitar Masjid Agung Banten. “Saat ini warga memerlukan air bersih dan beberapa bahan makanan. Kondisi sekitar lokasi saat ini masih tergenang air namun sudah mulai berangsur turun,” kata Kol Inf Gede Putra Yasa.
Menurut Ketua Tim Evakuasi Grup I Kopassus, Grup 1 Kopassus akan selalu siap, sigap dan tanggap terhadap pekembangan kondisi lingkungan sekitar.
Derasnya hujan yang mengguyur wilayah Serang sejak Senin malam memang mengakibatkan wilayah kawasan Banten Lama tergenang banjir. Selain itu banjir juga disebabkan oleh jebolnya Bendungan Karet yang berada di sekitar lokasi. Wilayah yang tergenang banjir mulai dari pertigaan menuju kawasan religi Masjid Agung Banten Lama sehingga ruas jalan ditutup lantaran banyak kendaraan yang mogok.(hen)