Berita AktualBerita DaerahRedaksi

Reses di Tengah Pandemi, Anggota DPRD Banten Fraksi Demokrat Terapkan Protokol Kesehatan

SERANG, beritaindonesianet-Meskipun pandemi covid 19 masih berlangsung, reses anggota DPRD Banten tetap dilakukan. Salah satunya oleh Heri Handoko, yang berasal dari Fraksi Demokrat melakukan reses di Dapil II, tepatnya di Desa Pringulung. Kecamatan Bandung, Kabupaten Serang, dengan menerapkan protokol kesehatan, Selasa (02/03).

Dalam reses yang dihadiri berbagai elemen masyarakat seperti tokoh agama,  tokoh masarakat, dan Kepala Desa Pringilung Sainun tersebut, Heri menyampaikan berbagai program, baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.Di antaranya program penanggulangan virus covid 19,  yang  sekarang ini melanda masyarakat Indonesia melalui penyuluhan 3 M dan sosialisasi penyuntikan vaksin.

Menurut Heri, untuk Provinsi Banten disediakan 8 juta vaksin dan sejumlah di antaranya sudah disuntikkan kepada para pekerja kesehatan pada bulan Januari lalu. Sementara untuk pegawai negri TNI, polri, dilakukan penyuntikan vaksin pada bulan Maret ini, sedangkan kepada masarakat akan dilakukan pada bulan Ramadhan mendatang.

Heri handoko SE. juga menjelaskan program pembangunan rumah sakit di Cilogram dan rumah sakit Labuan serta pembangunan rumah sakit jiwa di Walantaka, disamping itu juga pembangunan Islamik Center guna untuk bermusawarahnya para ulama se-Provinsi Banten, program penyediaan pembangunan pondok pesantren dan pembangunan infrastruktur yang dianggarkan untuk Provinsi Banten sebesar 300  milyar.  “Mudah-mudahan APBD ke depannya lebih meningkat lagi,” ujar Heri.

Sementat Sainun, Kades Pringulung, mengungkapkan rasa syukurnya karena warganya terhindar dari covid 19.

“Saya bersyukur kami di Desa Pringulung bebas dan terhindar dari virus covid19 karna warga kami selalu mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan masyarakatnya rutin dalam pengajian dimajelis ta’lim pada setiap hari Rabu,” ujarnya.

Heri juga mengungkapkan banyaknya dampak negatif covid 19 bagi warga.

“Memang benar dampak dari covid banyak sekali, terutama melemahnya kehidupan dalam prekonomian masyarakat dan banyak warga yang kehilangan mata pencaharian, bahkan biaya pembangunan pun dipotong tujuh persen  untuk membantu masarakat yg terdampak covid 19,” ungkapnya.

Menurut Heri, tidak sedikit infrastruktur yang terhambat pembangunannya akibat covid.

“Seharusnya bangunan infraktuktur jalan Desa Pringulung sudah selesai, tapi dengan adanya covid 19 ini bangunan jadi terbengkalai, semoga virus covid 19 dapat teratasi agar perekonomian masyarakat menjadi normal kembali dan bangunan Desa Pringulung cepat selesai,” ujar Heri. Tutur nya.

Sementarah itu, Abdullah, tokoh masyarakat Kampung Pakuhaji, Desa Pringulung berharap agar warga terhindar dari covid 19.

“Memang benar penyaki virus covid 19 ini dampaknya sangat besar tapi mudah-mudahan warga Desa Pringulung bisa bebas dan terhindar dari berbagai penyakit khususnya virus covid 19,” ujar Abdullah.

Abdullah berharap agar masyarakat makin mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.

“Maka kita semua hendaknya selalu mendekatkan diri pada Allah serta memperbanyak membaca ayat-ayat suci Al Qurab dan jika kita sedang bersholat Zhuhur maupun Azar lakukan baca doa qunut, sebab kita wajib bersareat, hakekatnya kita kembalikan kepada Tuhan yg Maha Esa,” ujar Abdullah.(omn)

beritain

Berita Indonesia Net adalah media online yang menyajikan berbagai informasi umum di seluruh dunia. Media ini diharapkan bisa menjadi jembatan informasi yang bermanfaat bagi seluruh pembaca, sesuai dengan mottonya "Bersama Anda, berbagi Informasi"