Berita AktualBerita Daerah

Era Revolusi Industri, Jajaran DP3AKKB Provinsi Banten Rapat Gunakan Video Conference

SERANG, beritaindonesianet-Jajaran Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (DP3AKKB) Provinsi Banten beserta seluruh jajaran di pemerintah kabupaten kota melaksanakan video conference pada Selasa pagi (04/02). Kadis DP3AKKB Provinsi Banten mengaku puas dengan teknologi ini karena bisa memperlancar komunikasi dan koordinasi secara efektif.

“Video conference yang pagi tadi dilaksanakan adalah pertemuan antara pihak DP3AKKB Provinsi beserta seluruh bidang dan kasie langsung dg para kadis dan jajarannya yg menangani PPPA, pengendalian duk KB, dukcapil Kabupaten/Kota se Provinsi Banten,” ujar Kadis DP3AKKB Provinsi Banten Siti Ma’ani Nina.

Menurut Nina, video conference tersebut merupakan sarana komunikasi dua arah antara Provinsi dan Kabupaten/Kota. “Hal ini baru pertama kali kita lakukan dan sangat sederhana tapi hasil nya memuaskan dan berkesan,” ujar Nina.

Nina mengungkapkan video conference tersebut bukan hanya mempergunakan semua sarana dan prasarana di dinas yang kebetulan akses jaringan internetnya cukup baik saja. “Kita memasuki era Revolusi Industri 4.0 dengan pemanfaatan Teknologi Informasi.”

Dalam video conference tersebut, ujar Nina, pihaknya membahas kegiatan yang sudah dilaksanakan di tahun 2019 dan yang akan dilaksanakan 2020 sebagai persiapan dalam mengahadapi evaluasi APE, Provila dan KLA, PUG, PUHA, Kampung KB, GDP, layanan KB, Genre, peningkatan partisipasi masyarakat dalam pencegahan maupun penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta terkait dokumen kependudukan dan pencatatan sipil.

“Jadi sebenarnya video conference tersebut merupakan rapat koordinasi rutin yang kita lakukan, tapi sekarang lebih efektif,” ujar Nina.

Nina menjelaskan jika dalam video conference tersebut, acara berlangsung seperti acara pertemuan yang sering mereka lakukan.

“Tadi acaranya pengantar Sekdis, sambutan kepala DP3AKKB Provinsi Banten, paparan masing-masing bidang DP3AKKB Banten, Respon Kadis Kab/Kota (Pertanyaan dan usulan) semuanya ditampung, dan pembahasan nya akan ditindak lanjuti di masing”-masing Rakorbid,” jelasnya.

Rencananya, setelah rakorbid baru secara keseluruhan akan dibahas di Forum OPD yang jadwalnya akan ditentukan oleh Bappeda Provinsi Banten.

“Jadi ini merupakan rangkaian pertemuan Forum OPD untuk RKP 2021 juga,” imbuh Nina.

Nina mengaku komunikasi di jajarannya selama ini sudah baik. “Selam ini kita bisa tatap muka dalam pertemuan rapat-rapat atau komunikasi dengan grup WA juga karen kita buat grup WA atau bisa menggunakan medsos lainnya IG dsb.”

Nina mengungkapkan video congerence tersebut mencoba untuk komunikasi secara digital dg memanfaatkan Teknologi Informasi. “Karena sekarang sudah memasuki Revolusi Industri 4.0.. dan ternyata asik juga krn jarak lokasi yg berjauhan tetapi bisa komunikasi nya bisa tatap muka meskipun secara digital.”

Nina mengungkapkan tidak adanya target khusus dalam pelaksanaan vc.

“ini hanya komunikasi yg dilaksanakn secara digital, tapi kita bisa mendapatkan informasi apa yg sdh dikerjakan dan apa yg akan dikerjakan,” ujar Nina.

Meskipun demikian, dengan video conference, ujar Nina, isue strategis bisa langsung nyampe sesuai Visi Misi Gubernur Banten dan Wagub Banten. (hen)

beritain

Berita Indonesia Net adalah media online yang menyajikan berbagai informasi umum di seluruh dunia. Media ini diharapkan bisa menjadi jembatan informasi yang bermanfaat bagi seluruh pembaca, sesuai dengan mottonya "Bersama Anda, berbagi Informasi"