Berita Daerah

Soal Jaga Alam, Gubernur Banten Minta Warga Contoh Suku Baduy

Serang – Gubernur Banten Wahidin Halim secara khusus memberikan pesan kepada seluruh masyarakat Banten agar dapat mencontoh prilaku masyarakat suku baduy dalam menjaga dan melestarikan lingkungan sebagai pusat kehidupan.

“Janganlah kita merusak alam, jangan merusak pantai, jangan merusak gunung-gunung yang memberikan kontribusi bagi kehidupan kita. Alam bagi masyarakat Baduy adalah hal penting dan strategis sebagai sumber kehidupan” kata Wahidin. Sabtu (21/4/2018).

Mantan Wali Kota Tangerang itu juga mengapreasi bagi masyarakat Baduy yang sampai saat ini masih bisa menjaga budaya dan tradisi turun temurun, di tengah hiruk pikuk kehidupan kota yang sudah terjamah oleh perkembangan teknologi komunikasi dan informasi.

“Disana, tidak ada ujaran kebencian mereka hidup damai, mereka tentram. Mereka tidak terpengaruh budaya luar dan termasuk budaya-budaya lainnya. Mereka adalah orang yang bertanggung jawab terhadap kelestaraian alam. Saya selalu berdoa semoga saudara-saudara kita semua dari Desa Kanekes Suku Baduy tetap mempertahankan tradisinya,” ujar WH.

Pada kesempatan tersebut, WH juga meminta kepada kepala daerah di tingkat kabupaten/kota untuk mampu bersinergi dalam pengembangan budaya dan wisata di Provinsi Banten.

“Sebab Baduy harus mampu menjadi ikon dan pengembangan budaya. Kalau dikelola dengan baik akan bisa mengalahkan daerah-daerah lainnya Kita punya Bandara, yang saya kira itu sangat memudahkan akses bagi wisatawan untuk berkunjung ke Banten,” tandasnya.(ok)