Dianiaya di Damaskus, TKW asal Serang Meninggal

Serang – Timong binti Salwani, 28, tenaga kerja wanita (TKW) asal Kampung Puyuh Koneng, Kecamatan Lebak Wangi, Kabupaten Serang, Banten meninggal di Suriah, karena diduga dianiaya majikannya.

Jasad Timong diantarkan langsung oleh perwakilan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Damaskus, didampingi oleh perwakilan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Balai Pelayanan Penempatan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Serang ke rumah duka di Kampung Puyuh Koneng, Kecamatan Lebak Wangi, Kabupaten Serang, Kamis
(7/9/2017).

Isak tangispun pecah mengiringi kedatangan jenazah Timong yang terbungkus peti. Sang suami Holyadi dan sejumlah keluarga menangis histeris melihat Timong yang tiba di rumah duka dengan peti mati. Bahkan, salah satu keluarga sempat pingsan tak kuasa melihat jenazah.

“Terimakasih banyak sudah dibantu baik dari pemerintah daerah, pusat dan pihak yang sudah membantu,” kata Holyadi sambil menahan tangis.

Pihak keluarga sendiri akan langsung memakamkan jenazah Timong di lokasi tempat pemakaman umum di Kampung Puyuh Koneng, yang tak jauh dari rumahnya.

“Hari ini setelah dishalatkan langsung dimakamkan,” singkatnya.

Pantauan di lokasi, jenazah masih dikerumuni oleh pihak keluarga dan suami. Suara tangisan pun masih menyelimuti suasana rumah duka.