Serang – Isak tangis tak bisa dibendung Fatimah, ketika meminta putrinya Nuraeni untuk pulang. Fatimah juga mengimbau kepada warga untuk memberi tahu jika ada yang melihat atau mengetahui keberadaan putri keduanya yang baru berusia 13 tahun.
Menurut fatimah, ia sudah berusaha mencari ke berbagai tempat dan rumah keluarga ataupun kenalan yang diperkirakan pernah dikunjungi putrinya, tetapi nuraeni tak juga ditemukan. Sementara itu pihak sekolah SMP Negeri 1 Kibin selain memintai keterangan teman-teman nuaraeni, senin siang kemarin juga mendatangi rumah orang tua Nuraeni, di Desa Kibin Dalam.
“Kami sudah memintai keterangan teman dekat korban yang ternyata mengaku sengaja bolos saat Senin lalu karena terlambat upacara bendera,” ujar Wakil Kepala Sekolah Bagian Kesiswaan SMPN Kibin, Ruslan, Senin (18/1/2016).
Hingga saat ini keberadaan Nuraeni masih misterius. Pihak keluarga korban mengaku selain sudah melaporkan hilangnya nuraeni ke pihak kepolisian, mereka juga telah menempelkan foto korban di tempat-tempat umum yang bisa dibaca orang. (Hen)